Setiap pengguna HP di Indonesia pasti pernah merasakan gawai mereka overheat atau memiliki panas berlebih, terlebih jika intensitas penggunaan HP tinggi. Beberapa HP memang sudah dilengkapi fitur pendingin. Namun, hal tersebut tidak menutup kemungkinan terjadinya overheat.
Di bawah ini 5 cara yang dapat dilakukan untuk mencegah HP agar tidak cepat panas.
1. Unduh dan Gunakan Aplikasi Seperlunya
Salah satu penyebab utama HP cepat panas karena pemakaian aplikasi yang memakan terlalu banyak RAM. Meski HP dewasa ini telah didukung dengan kapasitas RAM yang tinggi, potensi HP cepat panas masih dapat terjadi jika dibiarkan terlalu lama membuka atau menggunakan aplikasi yang memiliki fitur yang berat, seperti gim online.
2. Gunakan Bateri Orisinil
Mayoritas HP yang beredar saat ini sudah menggunakan baterai tanam. Akan tetapi, ketika kualitas baterai mulai menurun, sebaiknya ganti baterai yang rusak tersebut dengan baterai yang orisinil. Harga baterai orisinil memang lebih mahal, tetapi memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan baterai biasa, terutama dalam menangani panas dalam HP.
3. Isi Daya HP Secukupnya
Beberapa pengisi daya HP sudah dibekali fitur memutus arus listrik ketika sudah mencapai 100%. Namun, kebiasaan membiarkan HP dalam kondisi 100% selalu terisi juga kurang baik, karena dapat membuat HP menjadi panas. Sebaiknya, langsung cabut pengisi daya jika daya HP telah mencapai 100%. Selain itu, kurangi penggunaan HP ketika sedang diisi daya, karena dapat memicu teradinya panas berlebih.
4. Taruh HP di Tempat dengan Sirkulasi Udara Baik
Letakkan HP di kondisi ruangan yang ber-AC atau memiliki sirkulasi udara yang bagus. Ini akan berdampak pada kualitas ponsel. Jangan menyimpan HP di bawah bantal, karena dapat meningkatkan panas HP, terutama jika HP dalam posisi aktif menyala.
5. Kurangi Berlama-lama Nonton YouTube
Sering kali, kebiasaan kita menonton YouTube membuat HP kita menjadi panas, terlebih untuk HP model lama. Sebaiknya, kurangi waktu melakukan kegiatan tersebut agar temperatur HP dapat terkendali.