JAKARTA (terasbalinews.com). PT Angkasa Pura I menyatakan kesiapan untuk mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023, yang akan digelar di Labuan Bajo, pada Selasa (9/5) hingga Kamis (11/5). Dukungan tersebut menyangkut kesiapan bandara untuk melayani kedatangan dan keberangkatan delegasi, infrastruktur bandara sebagai lokasi penempatan pesawat kepresidenan dan delegasi pendukungan, dukungan personel, serta dukungan publikasi.
Mengenai kebutuhan parking stand pesawat kepresidenan dan delegasi pendukung, Angkasa Pura I telah menyiapkan 18 parking stand khusus di Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk lokasi parkir pesawat selama penyelenggaraan KTT ASEAN 2023. Untuk contingency plan, Angkasa Pura I juga menyiapkan tiga bandara pendukung sebagai lokasi parkir pesawat, yakni Bandara Internasional Lombok dengan 6 parking stand, Bandara El Tari Kupang dengan 4 parking stand, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 8 parking stand.
“Total, Angkasa Pura I menyiapkan 36 parking stand di empat bandara untuk melayani kebutuhan penempatan pesawat delegasi KTT ASEAN 2023. Ini untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 melalui dukungan infrastruktur bandara, melayani kedatangan dan keberangkatan delegasi peserta KT, serta lokasi parkir pesawat para delegasi, baik itu pesawat kepresidenan maupun delegasi pendukung, ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, melalui siaran pers pada Senin (8/5/2023).
Untuk konfigurasi parking stand di tiga bandara pendukung, Angkasa Pura I menyiapkan konfigurasi 6 pesawat narrow body di Bandara Internasional Lombok, 2 pesawat narrow body dan 2 pesawat small body di Bandara El Tari Kupang, dan 8 pesawat narrow body di Bandara Sultan Hasanuddin.
Untuk melayani kedatangan delegasi setingkat kepala negara dan/atau pemerintahan, Angkasa Pura I juga telah menyiapkan Gedung VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai yang dibangun dalam rangka KTT G20 lalu. Untuk delegasi setingkat menteri, akan dilayani melalui Gedung VIP. Sementara delegasi biasa dan delegasi yang menggunakan penerbangan charter maupun jet pribadi, masing-masing akan dilayani melalui terminal bandara dan General Aviation Terminal (GAT).
“Selain dukungan infrastruktur bandara, kami juga secara khusus mengalokasikan beberapa personel untuk ditugaskan sementara di Bandara Labuan Bajo, untuk dukungan operasional, dan untuk membantu koordinasi pengaturan pesawat delegasi peserta KTT ASEAN 2023. Kami juga telah menayangkan konten publikasi di 192 titik media publikasi di bandara-bandara yang dikelola Angkasa Pura I, untuk lebih meningkatkan awareness masyarakat umum dan pengguna jasa bandara mengenai penyelenggaraan KTT ASEAN,” pungkas Faik Fahmi. (rls/pri)
