KUTA – Berbicara kuliner di kawasan pariwisata Kuta dan sekitarnya seakan tidak akan ada abisnya. Mulai dari kuliner di pinggir jalan hingga kuliner di restoran.
Namun dari sekian banyak itu, ada restoran baru yang cukup menjolok dan unik. Terletak di Jalan Dewi Sri, Legian, Kuta, New Found Lane hadir sebagai restoran dan tempat nongkrong pertama di Bali yang bergaya London, Ibukota Inggris.
New Found Lane menyajikan kuliner yang lezat dan unik. Hingga konsep restoran dengan desain eksterior maupun interior yang mencerminkan Kota London yang menarik pengunjung untuk datang dan menyantap makanan yang disajikan.
Keterangan foto : (Tengah) Founder dan Co-Owner New Found Lane Immanuel Christover S saat ditemui di sela-sela grand opening restoran ini, Jumat (31/8/2018). “Saya terinspirasi dari suasana dan ikon-ikon khas Kota London. Maka berdirilah New Found Lane sebagai restoran bergaya London pertama di Bali,” kata Founder dan Co-Owner New Found Lane Immanuel Christover S saat ditemui di sela-sela grand opening restoran ini, Jumat (31/8/2018).
Nuansa London sudah tampak dari desain gedung bagian luar. Misalnya bagian pintu sangat khas berciri London. Aksen London makin kuat dengan adanya bus double decker (bus tingkat dua) berwana merah di bagian samping luar restoran. Double decker merupakan salah satu alat transportasi favorit masyarakat Kota London. Bagian bawah double decker ini difungsikan sebagai coffe shop. Sementara bagian atas dijadikan barber shop (tempat cukur rambut).
“Kenapa barber shop? Kami ingin menampilkan kesan cowok-cowok metroseksual Kota London dengan tampilan gaya rambut kekinian,” ujar Operating Manager New Found Lane Arai Resmanu sambil menunjukkan areal dan spot menarik di restoran ini.
Sementara areal restoran di bagian bawah juga didesain dengan nuansa London melalui bentuk kursi, meja. Maupun juga berbagai hiasan yang semakin membuat pengunjung merasakan atmosfer kota di negeri Ratu Elizabeth itu. Pengunjung bisa sambil menikmati berbagai menu western maupun Indonesian food serta berbagai varian cocktail khas restoran ini dan minuman lainnya. Harganya cukup bersahabat di kantong. Mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 70 ribu. Restoran ini jadi pilihan nongkrong yang asyik untuk kaum milenial. Naik ke lantai dua ada bar snacks yang juga menyajikan berbagai varian minuman khas. Ditambah dengan adanya live DJ music. Maka tempat ini jadi pilihan tepat untuk menghabiskan malam.
Uniknya lagi di bar yang mengusung konsep menyerupai “speak easy bar” ini juga makin kental dengan pemandangan khas landmark kota London dengan adanya desain Tower Bridge di atasnya. Sementara di bagian luar bar dan juga tampak menonjol kelihatan dari bagian luar gedung terpasang miniatur “Big Ben”, jam besar tua ikon Kota London.
“Walaupun bergaya London, New Found Lane ini tetap menyasar konsumen lokal khususnya generasi milenial. Apalagi harga yang kami tawarkan sangat terjangkau dan pas juga di kantong mahasiswa,” terang Immanuel yang sudah belasan tahun berpengalaman di dunia restoran dan cafe itu. Tempat ini juga menjadi sarana edukasi kepada konsumen lokal agar mereka bisa mengenal lebih jauh tentang Kota London mulai dari makanan hingga ikon-ikon dan bangunan khasnya.
“Waiter kami akan menjelaskan tentang wine dan makanan khas London. Kami sediakan pula video segala hal tentang London,” ujar Immanuel.
Menariknya lagi, ada juga regular event wadah berkumpul bagi bartender. “Kamis, Jumat dan Sabtu kami ada guest bartender. Mereka bisa bekreasi sendiri mengolah minuman,” kata Head Alchemist New Found Lane Salman Alfarizi.(red)
