MANGUPURA (terasbalinews.com). Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung menggelar pelatihan pastry dan bakery yang diselenggarakan Senin (8/5/2023). Pelatihan yang digelar selama lima hari ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dasar untuk menjadi seorang baker yang handal.
Kadis Koperasi, UKM, dan Perdagangan Badung, I Made Widiana, dalam sambutannya menyampaikan, perkembangan usaha kuliner yang pesat menyebabkan banyak pelaku usaha dan calon wirausaha ingin menggeluti bidang ini. Terlebih saat ini salah satu tren yang sedang berkembang adalah usaha kuliner kue dan roti atau yang lebih dikenal dengan pastry dan bakery.
“Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan usaha pastry dan bakery semakin baik, terbukti dari semakin maraknya perkembangan usaha yang muncul, mulai dari usaha rumahan, kaki lima, hingga café. Hal ini terjadi karena bisnis tersebut memiliki peluang lapangan kerja yang menjanjikan,” ujar Widiana.
Menurutnya, program pelatihan ini dirancang untuk mempersiapkan peserta agar mampu memahami pengetahuan dan keterampilan dasar yang dibutuhkan seorang baker. Tugas dan tanggung jawab seorang baker adalah menyediakan dan mengolah berbagai jenis kue, roti, serta makanan penutup untuk keperluan berbagai event.
Peserta pelatihan juga diharapkan dapat membuat dan menyajikan produk pastry dan bakery dengan menarik, serta dapat menjadi baker yang kreatif dan inovatif dalam memproduksi produk. Program ini juga akan memberikan pemahaman tentang pengembangan usaha, khususnya bidang pastry dan bakery.
“Selain keterampilan teknis, pelatihan ini dapat menambah pengetahuan dan keterampilan peserta pada berbagai aspek penting dalam usaha pastry dan bakery, seperti penggunaan peralatan dan bahan baku yang tepat, komunikasi yang baik dengan pelanggan, tata cara melayani pelanggan, serta tips pengembangan usaha,” terang mantan Camat Kuta Selatan tersebut.
Pihaknya pun menambahkan, dalam pelatihan yang digelar ddikuti sebanyak 30 pelaku usaha mikro dan calon wirausaha di Kabupaten Badung. Kemudian pelatihan yang diberikan terkait kerjasama dengan kolega dan pelanggan, prosedur kesehatan, keselamatan dan keamanan di tempat kerja, membersihkan dan mengorganisir tempat makanan, serta tentunya praktek membuat pastry dan bakery sesuai dengan resep.
“Pelatihan ini diselenggarakan selama lima hari mulai dari tanggal 8 hingga 12 Mei 2023 yang bertempat di ruang rapat Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Badung. Diharapkan, ke depan usaha olahan pangan khususnya pastry dan bakery di Kabupaten Badung semakin berkembang dan produk-produk yang dihasilkan semakin variatif dan inovatif sehingga konsumen akan semakin dimanjakan dengan produk terbaik dari Kabupaten Badung,” pungkasnya. (rls/pri)
