Dandim Badung Nyatakan Situasi Keamanan Denpasar Jelang Nataru Kondusif

 
DENPASAR – Seratus lebih personel gabungan mengikuti apel gelar pasukan serta pembukaan Posko Terpadu Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, serta Denpasar Festival (Denfest) Tahun 2019.
Walikota Denpasar dalam sambutan yang dibacakan Wakil Walikota Denpasar Gusti Ngurah Jayanegara saat apel gelar pasukan mengatakan, dalam pelaksanaan tugas sehari-hari mari kita sejalankan dengan Moto Sewaka Dharma yaitu melayani adalah kewajiban kita.
Walikota menyatakan, ada beberapa hal penting dalam melaksanakan tugas yang perlu diperhatikan yakni pertama adalah senyum, kedua sopan dan ketiga adalah sungguh-sungguh.
“Kita diberikan amanat oleh bangsa dan negara untuk melaksanakan tugas, oleh karena itu kita harus bersungguh-sungguh dan paham apa syarat utama dalam prosesi melaksanakan tugas,” ucapnya di Terminal Ubung, Denpasar, Jumat (20/12/2019).
Tidak hanya itu, dalam rangka melaksanakan tugas pengamanan Natal dan Tahun Baru yang perlu diantisipasi adalah kesiagaan individu, kesiagaan kesehatan baik secara fisik, mental dan spiritual.
Walikota Denpasar mengingatkan kepada petugas di lapangan agar berhati-hati saat melaksanakan tugas di tengah menghadapi tantangan yang begitu berat.
“Jangan kita melakukan hal-hal yang kurang berkenan, baik dari segi aturan-aturan. Oleh sebab itu pendidikan moralitas kita dalam melaksanakan tugas sangat penting,” ucap Walikota.
“Dari segi spritual, jangan kita selalu mengeluh menghadapi tantangan yang maha berat ke depan ini. Kita harus dan wajib untuk selalu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,” pesannya.
Di tempat yang sama Komandan Kodim 1611/Badung Kolonel Inf Puguh Binawanto mengatakan, Kodim Badung bersinergi dengan stakeholder terkait untuk mendukung kelancaran perayaan Natal, pelaksana Denpasar Festival dan malam pergantian tahun.
“Dengan apel gabungan ini kita bisa bersinergi, bisa berkoordinasi dengan tingkat bawah, sehingga pelaksanaan pengamanan nanti tidak menemui kendala-kendala yang signifikan,” terang Dandim.
Ditambahkan, sampai saat ini pihaknya belum menemukan adanya gangguan keamanan. Hanya saja yang perlu diperhatikan yakni kemacetan lalu lintas di lokasi-lokasi tempat digelarnya acara.
Dalam kesempatan tersebut Dandim Badung juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak sembarangan menyalakan kembang api ketika malam Tahun Baru.
“Penggunaan kembang api dan petasan ada batasan dan aturannya, jangan sampai hal itu berlebihan sehingga membahayakan keselamatan masyarakat lainnya,” pesan Dandim. (awd)