DENPASAR (terasbalinews.com). Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengklaim, angka kemiskinan dan pengangguran terbuka di Bali menurun.
“Tingkat pengangguran terbuka terus berkurang, data BPS Tahun 2024 tercatat sebesar 1,87 persen,” kata Mahendra saat paripurna di Kantor DPRD Bali, Rabu (14/8/2024).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, kata Mahendra, telah menyiapkan langkah strategis untuk penanganan pengangguran terbuka termasuk menggandeng stakeholder terkait.
Beberapa langkah yang dilakukan seperti, pemetaan dan pendataan pencari kerja dan ketersediaan lapangan kerja; memfasilitasi pelatihan, pembinaan, serta bagi pencari dan penyalur kerja.
“Memfasilitasi kemudahan berusaha, pemberian bantuan modal usaha untuk memulai usaha, dan fasilitasi pengembangan UMKM,” kata perwira kepolisian dengan dua bintang di pundak tersebut.
“Memastikan ketaatan dunia usaha dan industri untuk mempekerjakan tenaga kerja difabel dan tenaga kerja lokal.”
Di sisi lain, Mahendra juga menyebut persentase penduduk miskin dan miskin ekstrem di Bali terus berkurang.
“Data BPS tahun 2024 untuk persentase penduduk miskin sebesar 4 persen sedangkan persentase kemiskinan ekstrem di Provinsi Bali sebesar 0,19 persen,” timpal pria kelahiran Singaraja tersebut. (nan)
