JEMBRANA (terasbalinews.com). PT PLN (Persero) berkomitmen menguatkan sinergi dengan pelanggan untuk mendongkrak perekonomian di kawasan Bali bagian utara khususnya di Kabupaten Jembrana.
Komitmen ini ditunjukkan melalui upaya mendengar pelanggan, khususnya para pelaku usaha, secara langsung sebagai bentuk dukungan dan motivasi sekaligus untuk menerima masukan demi perbaikan layanan PLN yang lebih baik lagi.
Kegiatan Temu Pelanggan di Warung Jepun Jembrana, Kamis (10/8/2023), Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Utara, Agus Yudistira menyampaikan apresiasinya kepada pelanggan atas kolaborasi yang telah berjalan selama ini serta berkomitmen penuh untuk memberikan pelayanan terbaik demi mendukung usaha pelanggan yang turut mendorong peningkatan perekonomian.
Ia menjelaskan kini jumlah pelanggan besar yakni pelanggan yang menggunakan layanan tegangan menengah (TM) di Kabupaten Jembrana mencapai 43 pelanggan yang umumnya bergerak di sektor perikanan, peternakan, pariwisata, dan pelayanan publik.
“Dengan dukungan pelanggan ini pertumbuhan penjualan tenaga listrik sepanjang semester I tahun 2023 mencapai 3,39 persen dan pertumbuhan pelanggan besar TM mencapai 6,9 persen dibandingkan dengan angka pertumbuhan di bulan yang sama di tahun sebelumnya,” imbuhnya.
Pelanggan besar di Jembrana memang belum mendominasi dari segi penjualan tenaga listrik. Namun, melihat trennya yang terus meningkat, pihaknya yakin bahwa para pelaku usaha mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian di Jembrana.
“Walaupun pertumbuhan pelanggan besar ini masih terpusat penyebarannya di kawasan Bali bagian selatan, namun kami berharap ini dapat memberikan dorongan di daerah lain untuk terus tumbuh positif,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, PT Charoen Pokphand Jaya Farm yang diwakili oleh Manager Operasional Fahrudin Zuhri, yang bergerak di industri peternakan di Kabupaten Jembrana mengapresiasi sinergi bersama PLN karena pelayanan yang diberikan semakin baik, sehingga mampu menunjang operasional bisnisnya selama ini.
“Komunikasi dan koordinasi dengan PLN selama ini berjalan sangat baik, sehingga kami cukup merasa aman dan tenang selama menjalankan bisnis di sini karena listriknya dijamin PLN,” ucapnya.
Dirinya berharap ke depannya PLN dapat terus berinovasi untuk memberikan layanan yang semakin baik, agar pelaku usaha semakin yakin mempercayakan urusan kelistrikan hanya kepada PLN.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali, I Wayan Udayana menjelaskan hingga Juli 2023 pelanggan besar PLN mengalami peningkatan pemakaian kWh sebesar 31,88 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022.
“Profil pelanggan besar di Bali secara keseluruhan didominasi oleh pelanggan di sektor Bisnis yakni sebesar 68,7 persen yang banyak bergerak di bidang usaha Penyediaan Akomodasi,” jelas Udayana.
Menurutnya, peningkatan ini dapat menjadi indikator terhadap tumbuhnya perekonomian Bali ke tren yang positif. (*/tbn)
