BREAKING NEWS
PT. TERAS MEDIA SEJAHTERA (terasbalinews.com). AHU-0012026.AH.01.01.TAHUN 2023.
Aku Lapor Pajak

Edukasi Cinta Rupiah: Bank Indonesia Hadir di Festival Ogoh-Ogoh

1
Ogoh-Ogoh hasil kreasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali sedang diarak (foto/tbn)
banner 120x600

DENPASAR (terasbalinews.com). Dalam rangka mengkampanyekan cinta Rupiah kepada masyarakat Bali, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali ikut berpartisipasi memeriahkan Festival Ogoh-Ogoh Desa Dangin Puri Kelod, Kota Denpasar dengan mengarak ogoh-ogoh, di wilayah Desa Yangbatu, Renon, Denpasar, Selasa (21/3/2023).

Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho, mengatakan ogoh-ogoh dipilih lantaran menjadi salah satu bentuk budaya yang dekat dengan kehidupan masyarakat Bali, sehingga dapat membuat kampanye cinta Rupiah lebih efektif dan diterima masyarakat.

“Buat masyarakat Bali, ogoh-ogoh merupakan simbol yang sangat populer, kita menggunakan ogoh-ogoh sebagai alat edukasi bagaimana menumbuhkan cinta bangga Rupiah, sekaligus kita mingle (lebih dekat) dengan masyarakat,” ujar Trisno Nugroho.

Lebih lanjut, Trisno mengungkapkan ogoh-ogoh hasil kreasi Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali menggambarkan pertempuran antara tiga hewan endemik di Indonesia, yang menjadi simbol Rupiah, dengan sosok bhuta kala, yang berusaha menghancurkan Rupiah.

“Di dalam ogoh-ogoh yang dibuat tim BI itu, ada empat karakter. Ada tiga binatang yang dikenal di Indonesia. Yang pertama badak dari Jawa, kemudian cendrawasih dari Papua, dan terakhir garuda, simbol kebaikan yang kita tanamkan. Berikutnya, ada sosok bhuta kala, simbol kejelekan yang berusaha merusak Rupiah, mencegah orang menggunakan Rupiah sebagai alat transaksi di Indonesia,” ungkapnya.

Sebagai pusat pariwisata di Indonesia, Trisno Nugroho mengajak segenap masyarakat Bali, termasuk wisatawan asing, untuk menggunakan Rupiah sebagai alat pembayaran di Indonesia.

“Mengingat Bali ini sebagai pulau wisata, dan banyak wisatawan asing di sini. Jadi, kita ingetin kepada masyarakat untuk terus menjaga Rupiah, karena di dalamnya terdapat simbol-simbol negara,” ajak Trisno Nugroho.

Ditanya mengenai rencana keikutsertaan Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali dalam perayaan malam Pangerupukan pada tahun-tahun berikutnya, Trisno Nugroho mengatakan akan tetap  mengikutsertakan BI.

“Nanti kita pastikan akan ikut lagi, dengan tagline, konsisten, inovasi, dan sinergi. Konsisten, kita terus melakukan program-program BI untuk kepentingan masyarakat. Inovasi, kita kreatif. Terakhir, sinergi, kita libatkan masyarakat sekitar untuk ikut serta. Ini merupakan awal bagi BI,” pungkasnya.

Ogoh-ogoh milik Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali diarak bersama ogoh-ogoh hasil karya warga desa Yangbatu, Denpasar, dengan rute dari Jalan Letda Tantular, menuju Lapangan Renon, kemudian ke Jalan Raya Puputan, dan kembali ke Jalan Letda Tantular. (pri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *