Kejari Badung Terima Penghargaan WBK dari MenPan RB

(foto : ist) Kejari Badung saat terima penghargaan WBK dari MenPan RB Tjahjo Kumolo. 
BADUNG – Pada awal tahun 2019 Kejaksaan Negeri Badung telah mendeklarasikan untuk melakukan perubahan serta menciptakan inovasi-inovasi demi mencapai Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) guna menuju instansi yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.
Dalam waktu 1 tahun, Kejaksaan Negeri Badung telah mempersiapkan sebanyak 35 inovasi yaitu baik dalam bentuk pelayanan terhadap masyarakat, sistem terpadu, penanganan perkara, dan melakukan pembenahan sistem informasi publik.
Puncaknya, Selasa (10/12/2019) bertempat di Birawa Assembly Hall Hotel Bidakara, Hari Wibowo, S.H., M.H., selaku Kepala Kejaksaan Negeri Badung menerima penganugerahan Zona Integritas menuju Indonesia Bebas Korupsi yang dianugerahkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Tjahjo Kumolo.
Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Badung Waher Tulus Jaya Tarihoran, S.H., M.H., mengatakan, Pembangunan Zona Integritas ini tidak lain merupakan tindak lanjut dari proses Reformasi Birokrasi yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri PANRB Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri PANRB Nomor 52 Tahun 2019 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Lingkungan Instansi Pemerintah.
“Dengan tercapainya Kejaksaan Negeri Badung sebagai Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), Kejaksaan Negeri Badung tetap optimis untuk mencapai tahapan pelayanan berikutnya yaitu Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM),” ucap Waher. (zar)