DENPASAR (terasbalinews.com). Kepolisian Daerah (Polda) Bali menyebut pola pengamanan World Water Forum (WWF) ke-10 mirip dengan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 di Bali pada 2022.
Hal tersebut disampaikan oleh Karo Ops Polda Bali Kombes Soelistijono, saat diwawancarai di Polda Bali, Sabtu (11/5/2024).
Soelistijono menyebut, dalam pengamanan ada pola lima kluster dan pola ring 1, ring 2, dan ring 3.
“Penerapan sama. Kalau level VVIP, presidensi itu penerapan pengamanannya sama, itu diambil langsung oleh Paspampres. Kami, Polri hanya di ring 3,” terangnya.
Mantan Dirpolairud Polda Bali itu menambahkan, personel kepolisian akan melakukan pengamanan lebih ketat saat para tamu negara berkunjung ke lokasi wisata maupun perbelanjaan di wilayah Bali.
Polisi juga akan mengawal para tamu VVIP dan VIP dalam kegiatan WWF di ITDC Nusa Dua, Badung, Bali.
“Tinggal kami geser jika ada perubahan rutenya, jadi pengamanan rute pada lalu lintas kami sesuaikan. Dia mau ke mana tujuannya, nanti kami ubah (pengawalan),” jelas Soelistijono.
World Water Forum (WWF) ke-10 2024 akan dihadiri 43 kepala negara dan 16 ribu peserta dari berbagai negara.
Nantinya, para delegasi dan peserta akan menginap di 25 hotel yang tersebar di Denpasar dan Badung.
“Ada beberapa hotel yang sudah direkomendasikan oleh panitia penyelenggara. Kurang lebih 25 hotel itu bisa menampung 16 ribu lebih peserta,” pungkas Soelistijono. (nan)